- -->
  • Jelajahi

    Copyright © NusraID
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan


     

    IAIH Pancor dan UNISZA Malaysia Resmi Tandatangani MoU, Perkuat Jejaring Akademik Internasional

    NusraID
    Minggu, 16 November 2025, 8:32 PM Last Updated 2025-11-16T13:32:12Z

    Kolaborasi ini bukan hanya sebatas dokumen, tetapi menjadi upaya mengukuhkan jaringan ilmu dan peradaban Islam global. Kami siap mendukung pertukaran ilmu, khususnya dalam kajian Islam kontemporer, ekonomi syariah, hukum, dan pendidikan. Kami berharap hasil riset dan publikasi bersama dapat memberi kontribusi nyata bagi masyarakat di kedua negara

     

    NusraID - Institut Agama Islam Hamzanwadi Pancor resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universiti Sultan Zainal Abidin (UNISZA) Malaysia. Penandatanganan yang berlangsung di Fave Hotel Mataram ini disaksikan jajaran pimpinan kedua institusi, para dosen, serta beberapa lembaga lain yang turut menjalin kemitraan serupa.


    Kolaborasi internasional ini mencakup lima poin utama, pertukaran dosen dan mahasiswa, kolaborasi riset ilmiah internasional, publikasi jurnal bersama, beasiswa dosen untuk studi doktoral (S3), serta program pengabdian masyarakat (community engagement) lintas negara. Kesepakatan ini dipandang sebagai langkah strategis dalam mendorong internasionalisasi kampus serta memperkuat hubungan keilmuan antara Indonesia dan Malaysia.


    Wakil Rektor III UNISZA yang membidangi Kerjasama Internasional serta Jaringan Komunitas dan Alumni, Dato' Prof. Madya Dr. Ts. Mohd Hafiz bin Yusoff, menekankan pentingnya sinergi antar institusi Islam di Asia Tenggara.


    “Kami amat gembira dengan jalinan kerja sama ini. UNISZA memandang IAIH Pancor sebagai mitra strategis yang memiliki potensi besar, khususnya dalam kajian keagamaan berbasis kearifan lokal dan kampus NWDI,” ucapnya Sabtu (15/11/2025).


    Ia menambahkan bahwa nota kesepahaman tersebut harus ditindaklanjuti dengan aksi nyata.


    “Kolaborasi ini bukan hanya sebatas dokumen, tetapi menjadi upaya mengukuhkan jaringan ilmu dan peradaban Islam global. Kami siap mendukung pertukaran ilmu, khususnya dalam kajian Islam kontemporer, ekonomi syariah, hukum, dan pendidikan. Kami berharap hasil riset dan publikasi bersama dapat memberi kontribusi nyata bagi masyarakat di kedua negara,” harapnya.


    Sementara itu, Wakil Rektor I IAIH Pancor, Dr. Heri Hadi Saputra, M.Pd., dalam sesi wawancara menyampaikan bahwa MoU ini merupakan bukti keseriusan IAIH Pancor dalam memperluas jaringan akademik internasional.


    “IAIH Pancor sedang bergerak menuju kampus yang adaptif dan kompetitif secara global. Kerja sama ini membuka peluang besar bagi dosen dan mahasiswa untuk mengembangkan kapasitas akademik melalui pengalaman lintas negara,” ujarnya.


    Ia menegaskan bahwa beberapa program akan segera ditindaklanjuti, termasuk penyusunan agenda riset bersama serta penyiapan mahasiswa dan dosen untuk mengikuti program mobilitas internasional.


    “Kami ingin MoU ini berdampak langsung. Tahun depan, target kami sudah ada visiting lecture. Ini bagian dari visi besar IAIH untuk menguatkan tradisi akademik dan memperluas ruang gerak ilmiah civitas akademika,” tambahnya.


    Acara penandatanganan ditutup dengan diskusi mengenai rencana implementasi MoU, mencakup pelaksanaan visiting lecture, penyusunan riset kolaboratif, dan persiapan program student mobility.


    Penandatanganan MoU antara IAIH Pancor dan UNISZA ini menjadi babak baru kerja sama internasional dalam penguatan pendidikan tinggi, penelitian, dan pengembangan sumber daya manusia di kedua institusi.

    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terimaksih Sudah Berkunjung di Website Kami

    Terkini